Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan Islam. Mahasiswa akan mempelajari strategi pembangunan sosial, advokasi, serta manajemen program berbasis komunitas. Lulusan dapat bekerja sebagai tenaga sosial, konsultan pemberdayaan umat, atau aktivis di lembaga sosial Islam.

Visi

Terwujudnya Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam yang Unggul dan Terkemuka di Tingkat Nasional

Misi
  1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran dalam bidang pengembangan masyarakat.
  2. Menyelenggarakan penelitian muktahir yang bermanfaat bagi stakeholders.
  3. Menyelenggarakan pengabdian berbasis penelitian.
  4. Mengembangkan kerjasama dengan stakeholders dalam skala lokal, regional, nasional dan internasional.
  5. Menyelenggarakan tata kelola Jurusan PMI yang efektif, efesien, transparan dan partisipatif.
Tujuan
  1. Mengembangkan Kemampuan Manajerial dalam Pembangunan Masyarakat.
  2. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial dan Ekonomi Masyarakat.
  3. Menerapkan Nilai-nilai Islam dalam Pengembangan Masyarakat.
  4. Meningkatkan Keterampilan Komunikasi dan Sosial.
Profil Lulusan
  1. Praktisi Pengembangan Masyarakat

    Pekerja Sosial: Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu memberikan pelayanan sosial baik kepada individu, keluarga, kelompok maupun masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan nilai-nilai pekerjaan sosial. Aktifitas karir lulusan dapat meliputi dan tidak terbatas pada bidang -bidang sepert praktik penanganan kemiskinan, pendamping penyalahgunaan narkoba, pendamping pasa instansi penerima wajib lapor, penanganan bencana alam dan sosial, pendamping korban kekerasan usia anak, penanganan lansia, pegiat pada Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS, pendamping penyandang disabilitas, serta aktifitas lainnya yang relevan.
    Community Development Officer: Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu memfasilitasi masyarakat untuk mewujudkan perubahan sosial serta meningkatkan kapasitas dan kualitas hidup masyarakat agar tercipta masyarakat yang mandiri. CDO membantu perusahaan untuk menyejahterakan masyarakat melalui pendampingan dan pengembangan masyarakat.
    Pendamping Desa: Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu membantu dan/atau memberikan pendampingan secara intensif, baik kepada individu masyarakat desa ataupun kelembagaan desa dalam pengelolaan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa
    Penyuluh Agama/Sosial: Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu melaksanakan bimbingan keagamaan, penyuluhan pembangunan melalui bahasa agama kepada kelompok sasaran
  2. Asisten Peneliti Sosial Keagamaan
    Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu melaksanakan tugas penelitian sosial keagamaan dan kajian bidang pengembangan masyarakat dalam menerapkan metode perubahan sosial secara partisipatif untuk mewujudkan masyarakat madani / masyarakat transformatif berlandaskan ajaran dan etika keislaman, keilmuan dan keahlian
  3. Analisis Sosial Keagamaan
    Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu melaksanakan tugas analisis sosial keagamaan pengembangan masyarakat Islam berlandaskan ajaran dan etika keislaman, keilmuan dan keahlian.
  4. Entrepreneur
    Sarjana sosial yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu merealisasikan ide kreatif dan inovatif yang mampu mengembangkan suatu bisnis dengan nilai tambah memberdayakan masyarakat di sekitar operasi kegiatannya.
Terakreditasi
Baik Sekali
Download Sertifikat Akreditasi Jalur Penerimaan
Informasi Akademik:
Gelar
S.Sos. (Sarjana Sosial)
Masa Studi
4 Tahun (8 Semester)
Jumlah SKS
144
Pimpinan Prodi:
Ketua
Turasih, M.Si
Sekretaris
Istiqomah, M.A